Tasikmalaya ( WP ),- Pemerintah menyalurkan bantuan pangan beras untuk 22.004.007 keluarga se-Indonesia. Salah satunya di Desa Pusparaja, penyaluran bantuan pangan beras ini juga bertujuan untuk pengendalian inflasi beras dan mendukung penstabilan harga beras di tingkat konsumen. Penyaluran bantuan pangan mempunyai dampak di sisi hulu, petani akan mendapat harga jual yang baik, sedangkan di hilir, masyarakat yang membutuhkan bahan pangan beras akan terpenuhi kebutuhannya.
Penyaluran bantuan pangan ini di ikuti oleh Kepala Desa Pusparaja dan semua perangkat desa, turut serta juga Kepala Dusun yang ikut mengawal masyarakat masing-masing sesuai dengan jadwal yang sudah dibuatkan. Bantuan beras diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dan mengurangi beban belanja kebutuhan dapur masyarakat.
Pemerintah Desa Pusparaja Terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Desa Pusparaja, untuk itu Kepala Desa Pusparaja Ajo Sutarjo, S.Pd., M.Pd angkat bicara, bahwa kami selaku pemerintah Desa Pusparaja turut bahagia ketika masyarakat memperoleh bantuan dalam bentuk apapun, semoga dengan bantuan yang diperoleh dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Persyaratan yang harus dibawa oleh masyarakat dalam pengambilan beras tersebut ialah seperti biasa dengan membawa photocopy KTP dan Kartu Keluaraga (KK) yang kemudian akan dicocokan dengan data yang ada, ketika dinyatakan sudah cocok masyarakat dipersilahkan langsung masuk kedalam untuk mengambil beras sebesar 10 Kg. sehingga dengan hal ini tidak terjadi kesalahan dalam penyaluran.
Bantuan pangan ini juga di harapkan dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari dan dapat mengontrol harga beras di pasaran. Untuk kualitas beras dirasa sudah aman sama dengan kualitas beras sebelum-sebelumnya. Kegiatan berlangsung dengan tertib hingga pukul 16:30 WIB.
Rep. Adas Is